Harga hewan kurban tahun ini melonjak gila-gilaan. Bila sebelumnya harga seekor kambing 1,5 juta kini naik menjadi 2-2,5 juta. Sapi yang semula 12 juta per ekor melonjak jadi 14 juta hingga 20 juta. " Harga dari peternak
tinggi," kata pedagang hewan kurban di Malang, Muhammad Taufik, 9 Oktober 2013. Menurutnya, kenaikan harga
sapi dipengaruhi harga daging yang memang melonjak setahun terakhir.Meski harga
tinggi, minat masyarakat Malang untuk berkurban tetap tinggi. Taufik mengatakan
hingga sepekan menjelang Idul Adha, dirinya sudah menjual 80 ekor kambing dan
tujuh ekor sapi. Ia yakin jumlah ini akan bertambah terutama karena sehari
menjelang lebaran haji biasanya banyak orang membeli hewan kurban.
Foto : imam rofi’i
Tahun lalu, Taufik mampu menjual 150 ekor kambing dan 15 ekor sapi selama musim lebaran haji.Kepala Dinas Pertanian Kota Malang, Sapto P. Santoso mengatakan telah menurunkan tim yang terdiri dari 60 petugas untuk memeriksa kesehatan hewan kurban. Pemeriksaan hewan kurban meliputi proses sebelum penyembelihan(anti mortem) dan setelah penyembelihan(pos mortem) untuk mendeteksi penyakit antraks, cacing hati, serta mulut dan kuku.Dibantu tenaga ahli dari Universitas Brawijaya, pemeriksaan oleh Dinas dilakukan untuk mencegah penularan penyakit serta menjamin daging kurban yang disalurkan aman dan layak konsumsi. Tahun lalu, total hewan kurban sebanyak 6.829 ekor. Perinciannya, 1.711 ekor sapi dan 5.118 ekor kambing. Tahun lalu ditemukan penyakit dalam organ dalam, meliputi 582 kasus sapi dan 227 kasus kambing. Seluruhnya, katanya, menderita distomatosis atau penyakit organ dalam. "Sedangkan penyakit membahayakan seperti antraks masih belum ditemukan," ujarnya.Sementara perbincangan dengan pedagang kambing dikecamatan Boyolangu Tulungagung disebut harga kambing kurban tahun ini naik, diakui Bani (49) kambing yang pada tahun 2012 seharga 1juta untuk tahun ini sekitar 1,2jt,sama halnya Bani pedagang kambing asal desa Pelem Campurdarat menuturkan meski tahun ini harga naik namun permintaan hewan kurban naik,namun demikian tahun ini lebih banyak kambing dengan ukuran kecil,tetapi kata Bolo (55) tahun permintaan hewan kurban tetap tinggi.Demikian halnya Slamet (56) menurut pedagang asal kecamatan Pakel ,meski harga kambing naik tetapi permintaan tetap tingggi.Dari ujung timur Tulungagung harga kambing kurban berkisar 1,5 juta sampai 1,8 juta,Daryono (62) pedagang di Pasar Rejotangan meski harga naik permintaan tidak sebagus tahun lalu,sedangkan harga sapi dari peternak berkisar 12,5 juta sampai 16 juta. Sementara di pasar hewan Muning kota Kediri situasi tak jauh berbeda,meski demikian permintaan tetap tinggi kata pedagang ditemui di pasar Saifuddin (58) menjelaskan kambing yang pada tahun 2012 harga 2,21,8 juta tahun ini dengan kambing yang lebih kurang sama harga mencapai 2,3 juta,masih di Kediri Parno pedagang kambing ditemui dipasar Papar mengatakan harga naik namun permintaan hanya sedikit ,pantauan koran ini di Tlogo Blitar harga kambing kurban berkisar 2 juta sampai 3,5juta,seperti dijelaskan Mahmud pedagang kambing yang sudah puluhan tahun menggeluti usaha ini.
Tahun lalu, Taufik mampu menjual 150 ekor kambing dan 15 ekor sapi selama musim lebaran haji.Kepala Dinas Pertanian Kota Malang, Sapto P. Santoso mengatakan telah menurunkan tim yang terdiri dari 60 petugas untuk memeriksa kesehatan hewan kurban. Pemeriksaan hewan kurban meliputi proses sebelum penyembelihan(anti mortem) dan setelah penyembelihan(pos mortem) untuk mendeteksi penyakit antraks, cacing hati, serta mulut dan kuku.Dibantu tenaga ahli dari Universitas Brawijaya, pemeriksaan oleh Dinas dilakukan untuk mencegah penularan penyakit serta menjamin daging kurban yang disalurkan aman dan layak konsumsi. Tahun lalu, total hewan kurban sebanyak 6.829 ekor. Perinciannya, 1.711 ekor sapi dan 5.118 ekor kambing. Tahun lalu ditemukan penyakit dalam organ dalam, meliputi 582 kasus sapi dan 227 kasus kambing. Seluruhnya, katanya, menderita distomatosis atau penyakit organ dalam. "Sedangkan penyakit membahayakan seperti antraks masih belum ditemukan," ujarnya.Sementara perbincangan dengan pedagang kambing dikecamatan Boyolangu Tulungagung disebut harga kambing kurban tahun ini naik, diakui Bani (49) kambing yang pada tahun 2012 seharga 1juta untuk tahun ini sekitar 1,2jt,sama halnya Bani pedagang kambing asal desa Pelem Campurdarat menuturkan meski tahun ini harga naik namun permintaan hewan kurban naik,namun demikian tahun ini lebih banyak kambing dengan ukuran kecil,tetapi kata Bolo (55) tahun permintaan hewan kurban tetap tinggi.Demikian halnya Slamet (56) menurut pedagang asal kecamatan Pakel ,meski harga kambing naik tetapi permintaan tetap tingggi.Dari ujung timur Tulungagung harga kambing kurban berkisar 1,5 juta sampai 1,8 juta,Daryono (62) pedagang di Pasar Rejotangan meski harga naik permintaan tidak sebagus tahun lalu,sedangkan harga sapi dari peternak berkisar 12,5 juta sampai 16 juta. Sementara di pasar hewan Muning kota Kediri situasi tak jauh berbeda,meski demikian permintaan tetap tinggi kata pedagang ditemui di pasar Saifuddin (58) menjelaskan kambing yang pada tahun 2012 harga 2,21,8 juta tahun ini dengan kambing yang lebih kurang sama harga mencapai 2,3 juta,masih di Kediri Parno pedagang kambing ditemui dipasar Papar mengatakan harga naik namun permintaan hanya sedikit ,pantauan koran ini di Tlogo Blitar harga kambing kurban berkisar 2 juta sampai 3,5juta,seperti dijelaskan Mahmud pedagang kambing yang sudah puluhan tahun menggeluti usaha ini.
Di Jombang permintaan kambing kurban
tahun ini banyak memilih jenis kambing PE (Peranakan Etawa) hal ini yang
menyebabkan kambing jenis tersebut mengalami kenaikan harga ,ditemui di tempat penjualan
kambing,Said,Mustofa,Fariz trio penjual di Jl Urip Somoharjo 17 Jombang membenarkan,harga
kambing jenis PE berkisar 2,5 juta sampai 7,5 juta namun demikian menurutnya
permintaan tidak sebagus tahun lalu.
Dari Ngawi dilaporkan harga kambing
kurban di pasar desa Ngrambe kecamatan Ngrambe harga kambing ukuran sedang tahun
lalu 1.250 ribu,harga sekarang berkisar 1.500 ribu,sementara harga kambing
ukuran besar kini mencapai 2 juta dari harga tahun lalu yang maksimal harga 1,5
juta,kenaikan harga yang berkisar 10 persen terjadi dibeberapa pasar
kecamatan,Lasno menjelaskan, pasar Kerten kecamatan Paron,pasar Samben
kecamatan Karangjati termasuk pasar Legi Ngawi harga hewan kurban relative sama
kata pedagang yang menggelar dagangan di Jl PB Sudirman lingkungan Bugisan Ngawi
secara umum jelang Idhul Adha 1434 H , harga hewan korban di wilayah
Ngawi mulai dirasakan merangkak naik berkisar 25-30 persen. Suyono (60) seorang
pedagang sapi di pasar hewan Ngawi mengatakan harga hewan ternak sapi saat ini
bisa mencapai sekitar 9,5 juta hingga 11 juta per ekor dari sebelumnya
berkisar 8 juta hingga 9 juta per ekor.Hal
tersebut juga berlaku sama pada hewan kurban kambing yang mulai naik dari waktu
sebelumnya. Yang sebelumnya setiap ekor berukuran sedang dibandrol 850 ribu hingga 1,5 juta namun sekarang ini rata-rata
menembus 1,6 juta setiap ekornya.“Kalau penyebab naiknya hewan korban
saya sendiri tidak tahu persisnya hanya kemungkinan besar seperti biasa
permintaan pasar juga naik demikian juga akibat harga daging meroket,” terang
Suyono, Rabu 2 Oktober lalu.Salah seorang pembeli hewan kurban di Pasar Hewan
Ngawi, Ali Subaeri, mengatakan, pihaknya sengaja membeli hewan kurban lebih
awal sebelum harga terlalu mahal. Sesuai prediksinya hingga akhir pekan ini
harga hewan korban baik sapi maupun kambing jelas melambung jauh dari pekan
sebelumnya.“Seperti pengalaman tahun lalu saja tiap kali mendekati hari raya
korban pasti naik harganya, tapi kenaikan tersebut tidak berlaku pada sapi
maupun kambing yang belum berumur artinya syarat usia yang ditentukan oleh
Islam agar sah dalam berkorban, selain itu stock yang terlihat memang berkurang
untuk keperluan korban saat ini,” jelasnya.
Dari data yang di rangkum diperkirakan jumlah populasi sapi di wilayah
Kabupaten Ngawi tercatat mencapai lebih dari 57.261 ekor sapi dengan produksi
daging sekitar 1.398.747 kilogram.Sedangkan populasi kambing mencapai 72.234
ekor dengan produksi daging kambing sekitar 1.444.680 kilogram.Sedangkan
dibeberapa tempat pantauan Koran ini harga sapi berkisar antara harga 13 juta
sampai 17 juta,harga sapi diberbagai daerah Kediri,tulungagung dan sekitarnya
relative hampir sama.
Hingga H-4 pantauan Koran ini
menunjukan tanda-tanda harga tidak terus naik,setidaknya terpantau juga di
sekitar Tulungagung alasan stok yang masih cukup tinggi memicu harga diprediksi
sulit naik,tetapi juga menurut beberapa pedagang permintaan tidak sebanyak
tahun lalu.kenaikan harga sesungguhnya mulai terasa sejak 2 minggu lalu,dipasar
Karangrejo Tulungagung kenaikan sangat ekstrem yang mencapai 15 sampai 20
persen untuk kambing kurban,Harsoyo pedagang asal desa Srikaton kecamatan Ngantru
mengatakan harga kambing tahun lalu berkisar 2 juta kini mencapai 2,5 juta hal
ini berbeda dengan harga sapi yang juga
ikaut naik gila –gilaan,tetapi kenaikan harga daging beberapa waktu lalu masih
mepengaruhi tingginya harga sapi saat ini yang mencapai 17,5 juta.
Sementara itu,Kementerian Pertanian
(Kemtan) memperkirakan jumlah hewan kurban untuk perayaan Idul Adha di wilayah
Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) p ada 2013,
meningkat antara 7-15 persen dibandingkan 2012.Direktur Kesehatan Masyarakat
Veteriner dan Pasca-Panen Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kemtan, Achmad
Junaidi, mengatakan, berdasarkan data jumlah populasi hewan kurban di DKI
Jakarta untuk sapi, pada 2013 sebanyak 13.683 ekor, kerbau 180 ekor, kambing
28.310 ekor dan domba 2.748 ekor."Pada tahun ini diperkirakan terjadi
peningkatan jumlah pada hewan besar seperti sapi dan kerbau dan penurunan pada
hewan kecil yakni kambing dan domba," katanya seusai melepas Tim Pemantau
Pelaksanaan Pemotongan Hewan Kurban 1434 H Ditjen Peternakan dan Kesehatan
Hewan.
Dua Sales Promotion Girl (SPG)
mendata sapi yang dijual di Mall Hewan Kurban H. Doni, Jalan Akses UI, Kelapa
Dua, Depok, Jabar. (sumber: ANTARA FOTO)
Menyinggung harga hewan kurban,
Achmad optimistis menjelang Hari Raya Idul Adha harga sapi hidup dan daging
sapi di pasar tidak akan mengalami lonjakan.Hal itu, lanjutnya, disebabkan stok
daging maupun sapi hidup cukup sehingga permintaan yang tinggi tak akan
mempengaruhi harga daging untuk konsumen secara signifikan.Achmad
mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan pengecekan di beberapa daerah sentra
produksi ternak seperti NTB dan Madura Jawa Timur terkait harga sapi untuk Idul
Adha tahun ini.Di beberapa daerah, tambahnya, satu sapi harganya 24 juta dengan
berat 6 ratus kilogram, artinya 45 ribu
per kg atau lebih mahal dari pada harga sapi yang dijual ke pasar untuk aspek
ekonomis."Ya ini beda kan dengan sapi atau daging sapi yang dijual untuk
komersial yang aspeknya ekonomis, kalau sekarang inikan aspeknya ibadah,"
kata Achmad.Terkait stok hewan kurban tahun ini, menurut dia, diyakini akan
cukup walau tanpa sapi import."Saya hampir 30 tahun mengurusi masalah
kurban, tiap tahun tidak ada ceritanya kekurangan sapi, selalu cukup, bahkan di
beberapa daerah tahun lalu seperti di Jakarta, Depok dan lainnya kelebihan stok
sapi, akhirnya sapi kurban ini malah beralih menjadi sapi ekonomi yang dijual
di pasar," katanya.
Tabel 1: Harga Kambing Kurban Tahun
2013 di Amanah Qurban
Kelas
|
Harga (RP)
|
Brt Hidup(KG) |
A
|
2.100.000
|
28
|
B
|
2.250.000
|
30
|
C
|
2.500.000
|
35
|
D
|
3.500.000
|
45
|
Kelas
|
Harga(RP)
|
Brt Hidup(KG)
|
A
|
13.000.000
|
250
|
B
|
13.500.000
|
260
|
C |
14.500.000
|
275
|
D
|
18.000.000
|
350
|
1. Hewan akan ditimbang pada saat serah terima ( Khusus Kambing )
2. Harga dapat berubah-ubah. PESAN SEKARANG untuk menghindari perubahan Harga
3. Harga Booking Rp. 250.000 Ekor untuk Kambing dan Rp. 1.000.000 untuk Sapi.
4. Patungan Sapi Rp. 2.000.000/orang.
5. GRATIS Ongkos Kirim Jabodetabek\
Harga Hewan Qurban 2013 di Sahabatyatim Harga Hewan Qurban
Harga Kambing Qurban per 9 Oktober 2013 (1434 H)
Catatan: Harga sudah termasuk
biaya kirim wilayah Jakarta Timur - Jakarta Barat - Jakarta Selatan - Jakarta
Pusat - Jakarta Utara - Depok. Harga dapat berubah tanpa pemberitahuan
sebelumnya.
Catatan: Harga sudah termasuk biaya kirim wilayah Jakarta Timur -
Jakarta Barat - Jakarta Selatan - Jakarta Pusat - Jakarta Utara - Depok. Harga
dapat berubah tanpa pemberitahuan sebelumnya
(lukman,jatmiko,arifin ,hernowo,yatno,ali,imam dari barbagai
sumber )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar